NUNUKAN,klikkaltara.id – Suasana hangat menyelimuti ruang meeting room Café & Resto Leflin, Nunukan, Minggu (7/9/2025). Rapat Kerja Tahunan (RKT) KONI Kabupaten Nunukan kali ini tak sekadar agenda rutin, tapi menjadi pintu pembuka lahirnya kepemimpinan baru di tubuh KONI Nunukan.
Salah satu keputusan penting forum RKT adalah terbentuknya Tim Penjaringan dan Penyaringan bakal calon Ketua KONI yang baru. Dari rapat itu, terpilih lima sosok yang akan menjadi “penjaga gerbang” Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) mendatang. Mereka adalah Muhammad Chaidir dan Mutiq Hasan Nasir (perwakilan pengurus KONI), Suryadi (cabor PSSI), Hasanuddin (cabor ISSI), serta Asmar (cabor Perpani).
Ketua KONI Nunukan, Samran Nur Alim, menegaskan bahwa terbentuknya tim ini adalah momentum penting menuju regenerasi kepemimpinan.
“Tim ini bukan sekadar formalitas, tapi motor yang akan memastikan proses Musorkab berjalan sesuai aturan. Mulai dari sosialisasi, penetapan jadwal, pendaftaran hingga verifikasi berkas calon, semuanya harus profesional dan transparan,” tegas Samran di hadapan forum.
Sementara itu, salah satu anggota tim, Muhammad Chaidir, menegaskan komitmen keterbukaan dalam menjalankan amanah tersebut.
“Mulai dari tahap pendaftaran hingga verifikasi, semua akan kami jalankan sesuai Anggaran Dasar KONI dan Permenpora. Kami berharap, dari proses penjaringan ini lahir Ketua Umum KONI Nunukan yang visioner, berintegritas, dan mampu membawa olahraga Nunukan ke level lebih tinggi,” ujarnya penuh optimisme.
Dengan terbentuknya Tim Penjaringan dan Penyaringan ini, tanda-tanda Musorkab semakin jelas di depan mata. Arah baru KONI Nunukan tengah digodok, dan publik olahraga pun menanti siapa sosok yang akan menakhodai KONI untuk periode mendatang.